Pimpin Komferensi pers, Kopolres Lombok Utara Sampaikan Hasil Ungkap Kasus Sebulan Terakhir

    Pimpin Komferensi pers, Kopolres Lombok Utara Sampaikan Hasil Ungkap Kasus Sebulan Terakhir
    Kapolres Lombok Utara AKBP I Wayan Sudarmanta SIK MH, saat memimpin Komferensi Pers, (25/05) .

    Lombok Utara NTB - Kapolres Lombok Utara AKBP I Wayan Sudarmanta SIK MH, memimpin Giat Komferensi pers yang dilaksanakan oleh Humas Polres Lombok Utara atas hasil pengungkapan kasus selama satu bulan terahir, Rabu (25/05).

    Dalam keterangan nya pada Komferensi pers tersebut Kapolres menjelaskan bahwa ada 5 kasus yang telah berhasil diungkap jajaran Polres Lombok Utara yakni satu Kasus Penipuan dan atau  Penggelapan yang ditangani Sat Reskrim dan 4 kasus Narkoba yang di tangani Sat Resnarkoba Polres Lombok Utara. 

    Pengungkapan kasus-kasus tersebut bermula dari laporan atau imformasi dari masyarakat. Ini membuktikan bahwa kesadaran dan kepercayaan masyarakat kepada penegak hukum pada umumnya dan Polres  Lombok Utara khusunnya,   terhadap penanganan kasus baik kriminal maupun narkoba oleh pihak yang berwajib.

    "Disamping minimnya tindak kriminal  yang terjadi di wilayah hukum Polres Lombok Utara, masyarakatnya sudah semakin mengerti terhadap penanganan kasus kriminal, dan bahkan terhadap kasus narkoba, kesadaran terhadap bahaya penggunaan narkoba  dan upaya  pencegahan sudah dilaksanakan  akan tetapi penggunaan narkoba masih terjadi dan mengalami peningkatan di bulan ini "jelas Kapolres.

    "Informasi dari masyarakat tersebut merupakan bukti kesadaran dan besarnya tanggung jawab masyarakat Lombok Utara dalam memberantas narkoba diwilayah nya, "imbuh Kapolres yang saat itu di dampingi Kasat Reskrim Lombok Utara dan Staf Sat Narkoba Lombok Utara.

    Dari hasil pengungkapan kelima kasus tersebut 6 terduga kasus narkoba beserta barang bukti dan 2 pelaku penggelapan dengan mengangamankan 7 unit R4 sebagai barang bukti, saat ini telah diamankan di Mapolres Lombok Utara untuk diproses lebih lanjut sesuai hukum yang berlaku.

    Sedangkan untuk barang bukti R4 yang diamankan, Kapolres menyampaikan bila pemilik (korban) hendak menggunakan kendaraannya dipersilahkan untuk mengajukan surat permohonan pinjam pakai barang bukti dengan catatan barang bukti tersebut siap dihadirkan bila mana dibutuhkan dalam proses penyidikan.

    "Jadi atas pertimbangan berbagai hal kami akan mengijinkan pemilik atau korban untuk mengajukan pinjam pakai barang bukti berupa  Kendaraan yang saat ini menjadi Barang Bukti. Persyaratan tentu dengan menunjukan bukti kepemilikan yang sah serta menandatagani surat kesiapan untuk menghadirkan Barang Bukti saat penyidik memerlukan untuk proses penyidikan  maupun persidangan "jelas Kapolres.

    Lanjutnya, Kami menghimbau kepada seluruh masyarakat Lombok Utara untuk lebih hati - hati dan waspada terhadap modus penipuan atau tingkah laku kejahatan lainnya agar dapat menghindari hal-hal resiko yang tidak kita inginkan.

    Dan tak kalah pentingnya, kata Kapolres, agar selalu menjaga Kondusifitas diwilayah kita masing-masing agar Kamtibmas dapat tercipta dengan baik."Tutup Kapolres'.(Adb)

    Lombok Utara
    Syafruddin Adi

    Syafruddin Adi

    Artikel Sebelumnya

    Kapolres Lombok Utara Sambut Kunjungan Wadanjen...

    Artikel Berikutnya

    Diperlakukan Tidak Manusiawi, PMI Asal Lombok...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Kapolri Sebut Pengamanan Nataru Akan Dilakukan 141.443 Personel
    Bantu Pencegahan Penyakit Kaki Gajah, Babinsa Kuala Kencana Dampingi Petugas Kesehatan Pada Saat Survey dan Pengambilan Sampel Darah
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Mendait Epe Pada: Program Inovatif Bag SDM Guna Tingkatkan  Kinerja Personil
    Upayakan Layanan Publik Secara Maksimal, Kanim Mataram Ikuti Rakor Evaluasi Kinerja Semester II 2024

    Ikuti Kami